Uncategorized

ADAT ISTIADAT RIAU

adat istiadat riau
dalah sebuah provinsi di Indonesia yang terletak di pantai timur pulau Sumatra bagian tengah. Wilayah pesisirnya berbatasan dengan Selat Malaka.
Hingga tahun 2004, provinsi ini juga meliputi Kepulauan Riau, sekelompok besar pulau-pulau kecil (pulau-pulau utamanya antara lain Pulau Batam dan Pulau Bintan) yang terletak di sebelah Timur Sumatra dan sebelah Selatan Singapura.
Kepulauan ini dimekarkan menjadi provinsi tersendiri pada Juli 2004.
Ibu kota dan kota terbesar di provinsi Riau adalah Pekanbaru, dan kota besar lainnya setelah Pekanbaru adalah kota Dumai. Berdasarkan hasil Badan Pusat Statistik Riau tahun 2022, penduduk provinsi Riau berjumlah 6.493.603 jiwa,
dengan kepadatan penduduk 75 jiwa/kmĀ², dan pada pertengahan 2024 berjumlah 6.969.031 jiwa peduduk.
Riau saat ini merupakan salah satu provinsi terkaya di Indonesia, dan sumber dayanya didominasi oleh sumber alam, terutama minyak bumi, gas alam, karet, kelapa sawit dan perkebunan serat.
Tetapi, penebangan hutan yang merajalela telah mengurangi luas hutan secara signifikan, dari 78% pada 1982 menjadi hanya 33% pada 2005. Rata-rata 160.000 hektare hutan habis ditebang setiap tahun,
meninggalkan 22%, atau 2,45 juta hektare pada tahun 2009. Deforestasi dengan tujuan pembukaan kebun-kebun kelapa sawit dan produksi kertas telah menyebabkan kabut asap yang sangat mengganggu di provinsi ini selama bertahun-tahun,
dan menjalar ke negara-negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura.
inilah beberapa adat istiadat riau yang masi di junjung tinggi:

1.batobo


batabo adalah istilah yang kerap di pakai untuk mendeskripsikan kegiatan gotong royong mengerjakan sawah,ladang dan sebaginya.
sementara secara makna,batabo berarti berkelompok,bersama sama atau berkawan kawan.kegiatan ini dilakukan leh suku Ocu Bangkinang. Ocu termasuk salah satu suku dari suku Melayu yang populasinya tidak begitu besar di Riau.
Mereka melakukan Batabo dalam rangka meringankan beban pekerjaan pertanian masyarakat. Dengan mengerjakan secara bergotong-royong, bekerja akan jadi penuh semangat sehingga cepat selesai.
Tapi, kerjasama ini hanya dalam proses pengelolaannya saja. Untuk hasil pertanian itu sendiri, tetap akan jadi kepunyaan pemilik lahan.

2.balimau


untuk menyambut bulan suci ramadhan,masyarakat kampar di riau biasanya melakukan upacara tradisional,balimau kasai.
upacara ini dimaksudkan sebagai ungkapan rasa syukur dan kegembiraan atas hadirnya kembali ramandan.selain itu upacara ini adalah simbol penyucian diri.
sesuai dengan makna kata balimau kasai itu sendiri.kata balimau berarti mandi dengan mengunakan air yang dicampur jeruk atau limau,sementara kasai
adalah wewangian yang baisanya dijadikan lulur.
upacara balimau kasai ini di percaya mampu mengusir berbagai perasaan negatif di dalam kepala,seperti iri dan dengki,manusia harus kembali suci sebelum masuk bulan suci baik secara lahir maupun batin.

3.bakar tongkang


Bakar Tongkang adalah tradisi yang telah eksis sejak tahun 1820. Sebuah tradisi kuno yang terdapat di Kota Bagan Siapiapi.
Tradisi Bakar Tongkang dikenal juga dengan nama Go Ge Cap Lak. Tradisi ini dilakukan sebagai ungkapan syukur masyarakat Tionghoa kepada Dewa Ki Ong Ya dan Taisun Ong Ya.
Dua dewa tersebut dipercaya oleh masyarakat Siapiapi sebagai dewa yang memberi keselamatan kepada etnis Tionghoa yang tinggal di wilayah Siapiapi. Tradisi ini biasanya dilakukan setiap tanggal 15 dan 16 kelima dalam penanggalan Cina.

4.belian


terakhir adalah berlian,yaitu ritual adat tolak bala yang biasanya dilakukan dirumah orang sakit.kadang pula dilaksankan di rumah adat yang besar,sehingga masyarakat bisa turut hadir dalam upacara ini.
upacara belian bertujuan untuk mengobati orang sakit,baik penyakit pada umumnya hingga luka dari serangan binatang buas,upacar ini juga dilakukan untuk menolak wabah penyakit.
upacara ini dilakukan oleh suku petalangan di riau, mereka akan memanggil seseorang kematan atau dukun untuk menyanyikan suatu mantra pemanggil roh.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *