Uncategorized

PULAU SUMATRA

PULAU SUMATRA

SEJARAH PILAU SUMATRA
Pulau Sumatera adalah pulau keenam terbesar di dunia yang terletak di Indonesia, dengan luas 473.481 km². Penduduk yang tinggal di pulau ini sekitar 56.795.305 jiwa (sensus 2024)
memiliki nama lain yang telah dikenal, yaitu Pulau Andalas, Percha, atau Suwarnadwipa (bahasa  Sanskerta, artinya pulau emas).
Nama Sumatera berawal dari keberadaan Kerajaan Samudera (letaknya di pesisir timur Aceh). Ibnu Batutah, petualang asal Maroko berkunjung ke negeri tersebut pada 1345. Dia melafalkan Samudera menjadi Samatrah.
Lama kelamaan, Samatrah menjadi Sumatera dan tercantum dalam peta-peta abad ke 16 buatan Portugis. Peta tersebut menjadi rujukan ke Pulau Sumatera, kemudian dikenal meluas hingga sekarang.

5 SITUS SEJARAH DI SUMATRA


1.MUARA TAKUS-RUNTUHAN KUNO
Candi Muara Takus adalah sebuah situs candi Buddha yang terletak di desa Muara Takus, Kecamatan XIII Koto, Kabupaten Kampar, Riau, Indonesia. Situs ini berjarak kurang lebih 135 kilometer dari Kota Pekanbaru.
Situs Candi Muara Takus dikelilingi oleh tembok berukuran 74 x 74 meter, yang terbuat dari batu putih dengan tinggi tembok ± 80 cm, di luar arealnya terdapat pula tembok tanah berukuran 1,5 x 1,5 kilometer,
mengelilingi kompleks ini sampal ke pinggir Sungai Kampar Kanan. Di dalam kompleks ini terdapat beberapa bangunan candi yang disebut dengan Candi sulung /tua, Candi Bungsu, Mahligai Stupa dan Palangka.
Para pakar purbakala belum dapat menentukan secara pasti kapan situs candi ini didirikan. Ada yang mengatakan abad ke-4, ada yang mengatakan abad ke-7, abad ke-9 bahkan pada abad ke-11.
Namun candi ini dianggap telah ada pada zaman keemasan Sriwijaya, sehingga beberapa sejarawan menganggap kawasan ini merupakan salah satu pusat pemerintahan dari kerajaan Sriwijaya.
Pada tahun 2009 Candi Muara Takus dicalonkan untuk menjadi salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO.

2.DESA DOKAN BATAK
Desa Dokan Batak di Kabupaten Karo, Sumatera Utara merupakan salah satu tempat bersejarah di Sumatera Utara.
Desa ini merupakan desa adat yang kaya akan sejarah dan budaya, serta memiliki banyak peninggalan yang masih terjaga dengan baik.
Desa Dokan Batak terletak di antara Kota Berastagi dan Danau Toba, dan dapat dicapai dari Kaban Jahe dalam waktu sekitar 30 menit perjalanan. Dari kota Medan, Desa Dokan Batak berjarak 89 km dan membutuhkan waktu 2 jam untuk dicapai.

3.BATU LUBANG SIBOLGA
Masyarakat Indonesia dan khususnya warga Sumatera Utara (Sumut) belum banyak mengenal dan mengetahui bahwa Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) memiliki sebuah peninggalan situs sejarah
perjuangan saat jaman kolonial berupa jalan terowongan yakni Batu Lubang.Lokasi terowongan ini terletak di Km 8, Kawasan Dusun Simaninggir, Desa Bonandolok,
Kecamatan Sitahuis atau sekitar 15 menit perjalanan dari pusat Kota Sibolga atau sekitar 18 Km dari pusat Kota Pandan.
Di tempat ini anda akan menyaksikan keunikan Batu Lubang tersebut lengkap dengan cerita sejarah pembangunannya.
Cerita sejarah pembuatan Batu Lubang itu bisa anda temukan di dinding bukit sekitar bangunan yang berukuran paling besar yang ada di kawasan itu.
Di dinding bukit tersebut ada sebuah ornamen yang sengaja dibangun dari semen yang menceritakan tentang sejarah pembangunan Batu Lubang itu.
Namun tidak banyak cerita pasti mengenai tahun dan lama pengerjaan Batu Lubang. Bahkan tahun pembuatannya ada yang menyebutkan tahun 1930 atau sekitar 84 tahun silam serta tahun 1900 atau sekitar 114 tahun silam.

4.ISTANA STAMFORD RAFFLES(RUMAH GUBERNUR INGGRIS)
Raffles adalah seorang Gubernur Jenderal Hindia Belanda pada saat itu yang namanya diabadikan sebagai nama bunga bangkai yang ditemukan oleh Dr. Joseph Arnold dalam sebuah ekspedisi Thomas Stanford Raffles.
Raffles tinggal di sebuah gedung daerah di masa itu yang kemudian menjadi kediamannya. Kediaman itu hingga saat ini masih berdiri apik dengan rusa tutul berkeliaran di halamannya.
Bangunan Kediaman Raffles kini sudah mengalami renovasi dan banyak perubahan. Bangunan ini bahkan sudah beralih fungsi menjadi rumah dinas Gubernur Bengkulu.
Bangunan ini berlokasi di seberang lapangan Merdeka Bengkulu. Bangunan Kediaman Raffles ini terletak sekitar 300 meter ke 300 meter ke arah Utara Benteng Marlborough.
Selain itu di antara kedua bangunan ini terdapat Tugu Thomas Parr.
Bangunan ini merupakan salah satu peninggalan kolonial yang masih cukup terjaga hingga saat ini dan menjadi simbol maskot kebanggaan masyarakat Bengkulu.
Sebagai informasi Thomas Stanford Raffles memiliki beberapa jejak yang ditinggalkan untuk Indonesia yaitu menulis buku The History of Java dan mendirikan Kebun Raya Bogor.

5.BUNKER JEPANG
Bunker Jepang Taluak atau Lubang Jepang Taluak adalah salah satu peninggalan Zaman Pendudukan Jepang berupa bunker atau lubang yang fungsi utamanya adalah sebagai tempat berlindung ketika dalam situasi berperang.
Bunker ini menjadi peninggalan lainnya setelah Lubang Jepang Bukittinggi yang sudah dikenal secara nasional. Bangunan ini telah ditetapkan sebagai salah satu situs cagar budaya nasional sejak 22 Juni 2010.
Sesuai namanya, bunker ini terletak di Jorong Taluak, Nagari Taluak IV Suku, Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Situs ini dikelola oleh BP3 Batusangkar dengan bantuan masyarakat setempat.
Persisnya, bangunan ini terletak di tengah-tengah pemukiman dekat SD Negeri 21 Taluak, kurang lebih 25 m dari jalan raya Bukittinggi – Jambu Air.
Lokasinya juga tidak jauh dari Kantor Wali Nagari Taluak serta salah satu situs cagar budaya lainnya yaitu Masjid Jamik Taluak.
Jarak tempuh ke lokasi ini sekitar 5,2 km dari Bukittinggi dengan menggunakan transportasi kendaraan roda 4 dan roda 2.

SUMATRA BUKAN HANYA TERKENAL AKAN SEJARAH NYA TETAPI JUGA AKAN KULINER DAN WISATA NYA.
AYO KITA KUPAS TUNATAS WISATA DAN KULINER PULAU SUMATRA.

5 SITUS WISATA PULAU SUMATRA


1.Danau Toba, danau vulkanik terbesar di Indonesia dan salah satu yang terbesar di dunia
adalah danau alami berukuran besar di Sumatera Utara, Indonesia yang terletak di kaldera gunung supervulkan.
Danau ini memiliki panjang 100 kilometer (62 mil), lebar 30 kilometer (19 mi), dan kedalaman 508 meter (1.667 ft).
Danau ini terletak di tengah pulau Sumatra bagian utara dengan ketinggian permukaan sekitar 900 meter (2.953 ft).
Danau ini membentang dari 2.88°N 98.52°E sampai 2.35°N 99.1°E. Danau Toba merupakan adalah danau terbesar di Indonesia sekaligus danau vulkanik terbesar di dunia

2.Bukit Khayangan, Kerinci, Jambi, berada pada ketinggian 1.500 meter di atas laut
Bukit Khayangan merupakan destinasi wisata unggulan di Jambi. Dari puncaknya, pengunjung dapat menikmati pemandangan indah Kota Sungai Penuh, Gunung Kerinci, Gunung Tujuh, dan Danau Kerinci.
Saat cuaca cerah, perpaduan warna hijau perbukitan dan biru langit akan tampak sangat memukau.
Bukit Khayangan terletak di Desa Renah Kayu Embun, Kota Sungaipenuh, Provinsi Jambi. Untuk menuju ke lokasi, pengunjung dapat menempuh jarak sekitar 30 kilometer dari pusat Kota Sungaipenuh dengan waktu tempuh kurang lebih 30 menit.

3.Mikie Funland, salah satu taman hiburan terbesar di Sumatera Utara
Mikie Funland merupakan taman hiburan atau theme park pertama dan terbesar di Sumatera Utara. Obyek wisata seluas 12 hektar ini memiliki lebih dari 35 wahana permainan.
Sales & Promotion Manager Mikie Funland, Simon Barus mengatakan, Miki Funland adalah theme park pertama sekaligus terbesar di Sumatera Utara.

4.Bukit Pabes, terletak di Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu, menawarkan suasana yang damai, udara yang sejuk dan bersih, serta pemandangan alam yang sangat memukau
Bukit Pabes merupakan salah satu tempat wisata bukit di Sumatera yang cocok bagi Anda yang mencari ketenangan. Untuk mencapai Bukit Pabes dari ibu kota Provinsi Bengkulu,
Anda membutuhkan waktu sekitar 4–5 jam perjalanan menggunakan transportasi darat. Bukit Pabes juga dekat dengan destinasi wisata lain di Bengkulu, seperti Danau Picung.

5.Jalan Layang Kelok Sembilan, di kota Payakumbuh, jalan berkelok yang menghubungkan Sumatera Barat dengan Riau
Kelok 9 atau Kelok Sembilan adalah jalan berkelok yang berada sekitar 30 km timur Kota Payakumbuh, Sumatera Barat, menuju Riau. Jalan ini sepanjang 300 meter terletak di Jorong ulu air, Kecamatan Harau.
Flyover ini menghubungkan Lintas Tengah Sumatra dan Pantai Timur Sumatra.

lanjut….

5 KULINER SUMATRA YANG TERKENAL


1.pempek palembang
Meski berasal dari Sumatera, namun pasti makanan ini sudah tidak asing lagi ditelinga seluruh masyarakat Indonesia.
pempek menjadi salah satu karakteristik makanan khas Sumatera yang sudah tersebar di berbagai pelosok.
Nikmatnya pempek berasal dari daging ikan yang diolah dengan tepung.
Biasanya, pempek akan disajikan bersama mentimun dan kuah cuka.
Kapal Selam merupakan salah satu jenis pempek yang paling populer saat ini.

2.soto padang
Anda mungkin bisa menemukan soto padang yang sudah tersebar di seluruh daerah di Indonesia.
Namun, jika ingin mendapatkan rasa otentik, maka Anda harus mencobanya secara langsung saat berkunjung ke daerah asalnya.
Jika dilihat sekilas, maka bentuk soto ini akan sama dengan jenis soto lainnya.
Namun apabila Anda memperhatikannya secara rinci, maka Anda akan menemukan perbedaannya pada bahan utamanya.
Pada soto padang, penyajian dagingnya dipotong kecil-kecil dan digoreng sebelum ditaburkan dalam hidangan.

3.sate padang
Selain soto padang, Sumatera juga memiliki sate dengan cita rasa khusus, yaitu sate padang.
Menu ini menggunakan daging dan lidah sapi sebagai bahan utamanya.
Terkadang, jeroan seperti seperti jantung, paru, atau usus juga disertakan.
Sama seperti sate lainnya, biasanya penyajian sate padang juga menggunakan ketupat.
Tetapi, untuk saus kacangnya, menu ini memiliki ciri khas tersendiri sehingga rasa gurih dan pedas bisa menyatu dalam lidah Anda.

4.lamang
Tidak hanya makanan berat saja, namun Sumatera juga memiliki beberapa kudapan lezat yang patut Anda coba, salah satunya lamang.
Lamang merupakan makanan khas Sumatera Barat yang berasal dari campuran olahan ketan dan santan.
Ketan tersebut dibungkus dengan daun pisang dan dimasukkan dalam bambu lalu dibakar.
Jika ingin menemukan makanan ini dengan mudah, Anda dapat berkunjung ke daerah tanah Datar, Sumatera Barat.

5.kacimuih
Karakteristik makanan khas Sumatera yang satu ini ada pada bentuknya. Kacimuih berasal dari singkong, gula dan parutan kelapa.
Sebenarnya, bentuknya cukup sederhana namun cukup unik, yaitu singkong ditumbuk dengan parutan kelapa dan gula.
Tak hanya bentuknya yang unik, perpaduan antara singkong dan kelapa parut cukup lezat untuk dinikmati, Anda bisa mendapatkan rasa manis sekali gurih dari makanan satu ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *